Bila tak seorangpun berbelas kasih pada kesulitan anda. Atau, tak ada yang mau merayakan keberhasilan anda. Atau tak sorangpun bersedia mendengarkan, memandang, memperhatikan apapun pada diri anda. Jangan masukkan ke dalam hati. Manusia selalu disibukkan oleh urusannnya sendiri. Manusia kebanyakan mendahulukan kepentingannya sendiri. Anda tak perlu memasukkan itu ke dalam hati. Karena hanya akan menyesakkan dan membebani langkah anda. Ringankan hidup anda dengan memberi pada orang lain. Semakin banyak anda memberi semakin mudah anda memikul hidup ini.
3 komentar:
Alhamdulillah, akhirnya 'datang juga'. Setuju sekali bahwa memberi tidak harus diekspose ke kiri ke kanan, tapi bahwa budaya memberi harus lebih di dorong di kalangan kita memang menjadi 'wajib' hukumnya. Dan subhanallah, hukum itu baru saja ditunaikan oleh sekelompok penggagas yang masih tersisa di negeri 'p2kp pnpm-mp'... Semoga ini menjadi awal yang insyAllah akan menjadi besar kemanfaatannya buat siapapun yang sangat membutuhkannya. Maka, semakin penting artinya kita 'wajib' memiliki 'apa-apa' supaya kita juga bisa memberi 'apa-apa'.
Selebihnya, Atas nama bangsa Indonesia kami mengucapkan terima kasih banyak atas gagasan yang sangat 'brilliant' ini. Semoga siapapun pihak yang menggagas ini mendapat balasan yang setimpal dari Sang Pemilik hak MEMBERI
Wassalam
Ya selamat buat kita semua..semoga...dengan adanya fasilitas ini...tidak ada lagi alasan buat saya/kita untuk menolak kebahagian yang diberikan Allah dengan membahagiakan orang lain dari sebahagian rizki kita amin.
InsyaAllah untuk yang pertama setiap bulannya saya akan mengalihkan zakat penghasilan 2,5% ke no rekening B'SURE.
saya BERALIH karna saya percaya dan yakin sehingga saya tidak ragu mengalihkan zakat ke B'SURE.
Terimakasih,senyum dan tetap semangat.
Alhamdulillah...secercah hidayah Allah..telah datang kepada kita semua. Saya sendiri sering berpikir dan berefleksi atas kejadian yang baru saja menimpa keluarga saya. Betapa beratnya jika tidak ada jaminan (asuransi)kesehatan dan pendidikan bagi kita dan keluarga terutama pada masa-masa sulit seperti sekarang. Terlebih saudara-saudara disekitar kita yang mungkin dari sisi penghasilan tidak "seberuntung" kita.
Kita mesti ingat bahwa rezqi yang kita peroleh sebagiannya adalah menjadi Hak orang miskin khusunya yang ada disekitar kita.
Kita mesti bersyukur masih diberi rizqi yang lebih baik dibanding mereka. Tetapi syukur tidak cukup hanya diucapkan, Syukur yang sebenarnya adalah ditandai dengan perbuatan. Perbuatan baik dengan menyisihkan sebagian rezqi kita kepada yang kurang beruntung. Untuk itu mari kita dukung gagasan ini agar menjadi budaya diantara kita sebagaimana mimpi kita mewujudkan masyarakat madani yang kita harapkan dalam implemenatsi program.
Semoga Allah senantiasa memberkati kita semua.
Wassalam..
Posting Komentar